YESUS DI LAHIRKAN ... 25 DESEMBER.
Untuk menyiapkan kedatanganNya ke dunia sebagai manusia, IA mempersiapkan Yohanes Pembaptis, yang lahir dari keluarga Zakaria.
Mari melihat apa yang di tulis oleh St. Lukas dalam Injil :
Luk 1:3 - 5
Karena itu, setelah aku menyelidiki segala peristiwa itu dengan seksama dari asal mulanya, aku mengambil keputusan untuk membukukannya dengan teratur bagimu, (4) supaya engkau dapat mengetahui, bahwa segala sesuatu yang diajarkan kepadamu sungguh benar. (5) Pada zaman Herodes, raja Yudea, adalah seorang imam yang bernama Zakharia dari rombongan Abia. Isterinya juga berasal dari keturunan Harun, namanya Elisabet.
Terlihat, St. Lukas mengatakan dengan sungguh-sungguh, bahwa dia menyelidiki segala peristiwa yang berkaitan dengan Yesus Kristus dengan seksama atau teliti dan teratur alias runut. Apa tujuannya? Supaya kita yakin dan percaya ... segala sesuatu yang diajarkan kepada kita lewat tulisan St. Lukas ... sungguh benar.
Nah, menurut beliau, St. Lukas, imam Zakaria termasuk dari rombongan Abia. Yaitu kelompok imam yang ditugaskan untuk melayani sepanjang tahun sebanyak 2 kali. Lamanya satu rombongan imam adalah pelayanan 1 minggu per setengah tahun atau 2 minggu selama setahun. Totalnya ada 24 rombongan imam yang dibentuk untuk keperluan tersebut, data ini bisa di dapat dari kitab 1 Tawarikh 24: 7- 18, ke 24 rombongan itu adalah sbb :
1 Taw 24:7 - 18
7 Undian yang pertama jatuh pada Yoyarib; yang kedua pada Yedaya;
8 yang ketiga pada Harim; yang keempat pada Seorim;
9 yang kelima pada Malkia; yang keenam pada Miyamin;
10 yang ketujuh pada Hakos; yang kedelapan pada Abia;
11 yang kesembilan pada Yesua; yang kesepuluh pada Sekhanya;
12 yang kesebelas pada Elyasib; yang kedua belas pada Yakim;
13 yang ketiga belas pada Hupa; yang keempat belas pada Yesebeab;
14 yang kelima belas pada Bilga; yang keenam belas pada Imer;
15 yang ketujuh belas pada Hezir; yang kedelapan belas pada Hapizes;
16 yang kesembilan belas pada Petahya; yang kedua puluh pada Yehezkel;
17 yang kedua puluh satu pada Yakhin; yang kedua puluh dua pada Gamul;
18 yang kedua puluh tiga pada Delaya; yang kedua puluh empat pada Maazya.
Kelahiran Yohanes Pembaptis diceritakan dalam Lukas
1:5-25.
Beberapa kalangan menafsirkan bahwa peristiwa tersebut terjadi
pada hari raya Yom Kippur. Penafsiran ini lemah bahkan keliru, karena dalam
hari raya yang bertugas sebagai Imam dalam Bait Suci adalah Imam
besar.
Mungkinkah Zhakaria adalah seorang Imam
besar...?
Pasti bukan !!! Dalam Lukas 1:8-9 dituliskan bahwa Zhakaria mendapat tugas sebagai Imam
dalam Bait Suci karena dia mendapat "undian". Seorang Imam Besar tidak diundi untuk bertugas
dalam Bait Suci karena itu memang adalah tugasnya.
Jadi mustahil itu adalah perayaan Yom Kippur
karena yang bertugas dalam Bait Suci pada hari raya tersebut adalah Imam Besar,
dan seorang Imam Besar tidak melaksanakan tugas dengan undian.
Jadi hari raya apakah itu...?
Perlu diketahui bahwa orang Yahudi memiliki
banyak hari raya.
Ada Hari Raya Paskah, Hari Raya Roti Tak Beragi,
Pentakosta (Shavuot), Rosh Hashanah, Yom Kippur, Sukkot, dll.
Salah satu hari raya yg juga dirayakan seluruh
orang Yahudi dan mengharuskan semua orang Yahudi dari perantauan merayakannya
adalah hari raya Sukkoth. Hari raya Sukkoth berlangsung
antara tanggal 15-21 Tishri atau 5 hari sesudah hari raya Yom Kippur. Pada hari
raya Sukkoth ini, Imam yang bertugas tidaklah harus seorang Imam Besar, dan
memungkinkan Zakharia yang bukan seorang Imam Besar, kena undian dan mendapat
tugas membakar ukupan dalam Bait Suci.
Jadi bisa dipastikan yaitu kunjungan
malaikat Gabriel kepada Zhakaria terjadi pada hari raya Sukkoth. Kedatangan
malaikat Gabriel pada Hari Raya Sukkoth juga cocok dengan perhitungan
menggunakan waktu giliran tugas rombongan Abia yang bertugas dari 13-20 Tishri
3756 (kalender Ibrani purba) atau 23-30 September 5 SM (Kalender Masehi
Gregorian) atau 25 September 6 SM sampai 30 Oktober 6 SM (Kalender Masehi
Julian).
Josef Heinrich Friedlieb
telah dengan meyakinkan menemukan bahwa rombongan
imam pertama, Yoyarib, bertugas sepanjang waktu penghancuran Yerusalem pada
hari ke-9 pada bulan Yahudi yang disebut bulan Av. (Juni/Juli)((Josef Heinrich
Friedlieb’s Leben J. Christi des Erlösers. Münster, 1887, p. 312.)) Maka
masa rombongan imamat Abia (yaitu masa Zakaria bertugas) melayani adalah minggu
kedua bulan Yahudi yang disebut Tishri (September/okt), yaitu minggu yang bertepatan
dengan the Day of Atonement, hari ke-10. Di kalender kita, the
Day of Atonement dapat jatuh di hari apa saja dari tanggal 22
September sampai dengan 8 Oktober.
Dikatakan dalam Injil bahwa
Elisabet mengandung ‘beberapa lama kemudian/ after these days‘
setelah masa pelayanan Zakaria (lih. Luk 1:24). Maka konsepsi St. Yohanes
Pembaptis dapat terjadi sekitar akhir September, sehingga menempatkan kelahiran
St. Yohanes Pembaptis di akhir Juni, meneguhkan perayaan Gereja
Katolik tentang Kelahiran St. Yohanes Pembaptis tanggal 24 Juni.
Terkadang ada pembelokkan yang kelihatan ilmiah sbb:
Ada yang mencoba menghitung kapan Imam Zakaria bertugas di Bait Allah, yang termasuk rombongan ke-8 Abia (lihat daftar di atas 1Taw 24:7 - 18). Menurut sumber Yahudi Mishnah, tiap-tiap
rombongan melayani selama satu minggu dalam setengah tahun, tiga minggu
perayaan, dan seminggu pada tengah tahun yang terakhir. Secara normal
hitungannya begini: Apabila hitungan dimulai dari Sabat pertama bulan Nisan
(sekitar Maret), maka rombongan ke-8 akan mendapat giliran pada minggu ke-10
(jatuh minggu ke-2 bulan Sivan) karena selama itu terjadi 2 perayaan:
- Perayaan Paskah ( ×—ַ×’ ×”ַמַּצֹּות - KHAG HAMATSOT) dan
- Perayaan Pentakosta ( ×—ַ×’ שָׁבֻ×¢ֹת - KHAG SHAVU'OT)
Dimana ke-24 rombongan harus bertugas
bersama-sama, hingga rombongan ke-24 yang akan bertugas pada minggu ke-26
(minggu ke-2 bulan Tishri). Inilah setengah tahun pertama. Untuk setengah tahun
kedua dihitung dari minggu pertama bulan Tishri, rombongan Abia akan bertugas lagi pada minggu ke-35, yang
jatuh bertepatan dengan Kislev. (November-Desember)
Perhatikan ... catatan dibawah ini :
Berdasarkan asumsi
ini, maka beberapa "kelompok anti-Natal" menyimpulkan bahwa Yesus
tidak lahir pada tanggal 25 Desember, melainkan pada perayaan
Pondok Daun (sekitar September-Oktober) ( ×—ַ×’
×”ַסֻּ×›ֹּות - KHAG HASUKOT).
Kesalahan terletak pada titik tolaknya, mereka
mengasumsikan bahwa jadwal giliran para imam itu adalah tetap. Misalnya,
rombongan Yoyarib akan mendapat giliran pada minggu 1 bulan 1, yaitu 1-7 Nisan (Maret),
dan akan h"1 tugas kembali pada minggu 6-12 Tishri (September). Hitungan serampangan
sebagai dasar menolak penanggalan tradisional Natal, ternyata bertentangan
dengan fakta sejarah.
Fakta sebenarnya sbb:
Flavius Yosephus (37-100 M), seorang sejarawan Yahudi,
dan dokumen "Gulungan Puasa" (Meggilot
Ta'anit) yang ditulis tahun 160
M, mencatat bahwa ternyata Yoyarib bertugas pada minggu kedua bulan AV (Juli), yaitu
waktu penghancuran Bait Allah di Yerusalem, yang terjadi pada tanggal 9 bulan
AV (Tisha be Ab) yang menjadi dasar penentuan puasa dalam dokumen Meggilot
Ta'anit.
Secara grafis bisa kita gambarkan sbb :
Dari tabel di atas kita bisa tahu rombongan imam Abia, dimana Zakaria tergabung, akan bertugas pada minggu ke 10 pada 1/2 tahun pertama dan minggu ke 35 pada periode 1/2 tahun berikutnya.
Berdasarkan catatan Yosephus, War 6.4.1,5, dan Meggilot Ta'anit 29b, bahwa pada
tanggal 9 Av (Juli) 823 AUC (Ab Urbi Condita, "setelah berdirinya kota Roma") atau bertepatan dengan
tanggal 5 Agustus 70 M, Alfred Edersheim, seorang
Yahudi Mesianik, dalam bukunya The Life and Times of Jesus The Messiah, menghitung sekitar 75
tahun ke belakang, menemukan bahwa rombongan Abia jatuh pada minggu kedua bulan Tishri (September) tahun 748 AUC (Alfred Edersheim,The Life and Times of Jesus The
Messiah, Massachussets: Hendricson Publishers, 1993, hlm. 974-975).
Artinya setelah 9 bulan dikandung Elisabeth, maka Yohanes Pembabptis, dilahirkan sekitar bulan Tammuz ( Juni/Juli), karena itu Gereja Katolik merayakan St. Yohanes Pembaptis setiap 24 Juni tiap tahunnya.
Jadi dalam perhitungan diatas bisa ditarik
kesimpulan bahwa malaikat Gabriel datang mengunjungi Zhakaria pada waktu
perayaan Sukkoth yg jatuh pada tanggal 15-21 Tishri (Sekitar Sept/oktober). Kemungkinan waktu Zhakaria
dan Elizabeth melakukan hubungan badan adalah setelah Zhakaria selesai bertugas
sebagai Imam di perayaan tersebut. Jadi bisa simpulkan bahwa janin
Yohanes terbentuk paling cepat pada tanggal 17 Tishri.
Para sahabat Katolik, Yohanes Pembaptis, disiapkan untuk mempersiapkan kedatangan Yesus. Tugasnya itu sangat dia pegang Teguh, sehingga dia mengatakan tentang dirinya sbb :
Luk 3:3 Maka datanglah Yohanes ke seluruh daerah Yordan dan menyerukan: "Bertobatlah dan berilah dirimu dibaptis dan Allah akan mengampuni dosamu,
Luk 3:4 seperti ada tertulis dalam kitab nubuat-nubuat Yesaya: Ada suara yang berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya.
Luk 3:5 Setiap lembah akan ditimbun dan setiap gunung dan bukit akan menjadi rata, yang berliku-liku akan diluruskan, yang berlekuk-lekuk akan diratakan,
Luk 3:6 dan semua orang akan melihat keselamatan yang dari Tuhan.
Intinya, sebelum menyambut kedatangan Yesus, kita diajak untuk bertobat. Untuk memperoleh pengampunan dosa. Gereja kita memiliki sarana untuk ini, yakni, Sakramen Pengampunan dosa atau rekonsiliasi.
Dan setelah itu, kita berharap bisa merayakan Natal dengan lebih siap, membersihkan diri dari dosa-dosa yang telah kita lakukan seusai di baptis. Kita ingat, setelah di baptis, kita dibebaskan dari segala dosa (dosa asal dan dosa pribadi), namun seteelah itu, kita bisa terjatuh kembali melakukan perbuatan dosa, ... karena ini kita perlu memakai sarana yang disiapkan Gereja untuk kita.
Selanjutnya Lukas mencatat hal berikut :
Luk 1:26 Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret,
Luk 1:27 kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria.
Luk 1:28 Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau."
Luk 1:29 Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.
Luk 1:30 Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah.
Luk 1:31 Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
Luk 1:32 Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya,
Perhatikan ... St.Lukas meneruskan , bahwa enam bulan setelah Yohanes dikandung , Allah memerintahkan malaikat Gabriel ke tempat Maria.
Ketika menjumpai Maria, malaikat Gabriel mengatakan :
Luke 1:28. And the Angel being entered in, said unto her, HAIL full of grace, our Lord is with thee: blessed art thou among women. (Douay-Rhim Bible)
| Luke 1 : 28 | et ingressus angelus ad eam dixit have gratia plena Dominus tecum benedicta tu in mulieribus (Latin Vulgata) And the angel being come in, said unto her: Hail, full of grace, the Lord is with thee: blessed art thou among women. |
Perhatikan terjemahan PB untuk Luk 1:28 ini, LAI, yang paling paling akhir, seakan membuat arti lain selain yang terjemahan Vulgata, Latin dan Bahasa Inggrisnya. Coba kita lihat terjemahan yang KJV :
28Luke 1: 28 And the angel came in unto her, and said, Hail, thou that art highly favoured, the Lord is with thee: blessed art thou among women.
Ternyata terjemahannya lumayan, alias tidak menyimpang. Kalau begitu kita melihat bahwa yang diucapkan malaikat itu :
Salam, penuh rahmat, Tuhan sertamu, terpujilah engkau di antara wanita.
Ave, gratia plena, Dominus tecum, benedicta tu in mulieribus
Hail, full of grace, our Lord is with thee, blessed art thou among women
Ternyata itulah yang kita ucapkan dalam mendoakan Salam Maria, tetapi masih ada yang belum lengkap coba kita perhatikan yang lain, masih di Lukas :
LAI
Luk 1:42 lalu berseru dengan suara nyaring: "Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu.
Luk 1:43 Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?
KJV
42And she spake out with a loud voice, and said, Blessed art thou among women, and blessed is the fruit of thy womb.
43And whence is this to me, that the mother of my Lord should come to me?
Vulgata
| 42 | et exclamavit voce magna et dixit benedicta tu inter mulieres et benedictus fructus ventris tui And she cried out with a loud voice and said: Blessed art thou among women and blessed is the fruit of thy womb. |
| 43 | et unde hoc mihi ut veniat mater Domini mei ad me And whence is this to me that the mother of my Lord should come to me? |
Salam, penuh rahmat, Tuhan sertamu, terpujilah engkau di antara wanita. dan terpujilah buah rahimmu
Ave, gratia plena, Dominus tecum, benedicta tu in mulieribus benedictus fructus ventris tui
Hail, full of grace, our Lord is with thee, blessed art thou among women and blessed is the fruit of thy womb.
dan sebutan untuk Maria karena Yesus yang dikandungnya, ada tambahan bunda Tuhan,
Sebelum sampai kepada kelahiran Yesus, maka kita akan melihat siapakah Maria ini. Dia dipilih oleh Allah untuk mengandung dan melahirkan Yesus dan sungguh menjadi ibuNya.
Pertama kita akan melihat dulu, bagaimana jika orang, tempat di hadiri Allah. Jika kehadiran Allah terjadi, apa akibatnya.
Mari kita memperhatikan pengalaman Musa.
Keluaran 3:4 Ketika dilihat TUHAN, bahwa Musa menyimpang untuk memeriksanya, berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu kepadanya: "Musa, Musa!" dan ia menjawab: "Ya, Allah."
Keluaran 3:5 Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus."
Waktu Allah hadir, tanah menjadi kudus. Artinya jika Allah hadir secara istimewa, tempat yang di gunakanNya menjadi kudus, atau suci. Musa di perintahkan menanggalkan kasut, yang berarti tempat kudus tidak boleh disentuh oleh yang kotor.
Pengalaman Musa yang lain :
Kel 33:20 Lagi firman-Nya: "Engkau tidak tahan memandang wajah-Ku, sebab tidak ada orang yang memandang Aku dapat hidup."
Kel 34:29 Ketika Musa turun dari gunung Sinai -- kedua loh hukum Allah ada di tangan Musa ketika ia turun dari gunung itu -- tidaklah ia tahu, bahwa kulit mukanya bercahaya oleh karena ia telah berbicara dengan TUHAN.
Kel 34:30 Ketika Harun dan segala orang Israel melihat Musa, tampak kulit mukanya bercahaya, maka takutlah mereka mendekati dia.
Kel 34:31 Tetapi Musa memanggil mereka, maka Harun dan segala pemimpin jemaah itu berbalik kepadanya dan Musa berbicara kepada mereka.
Kel 34:32 Sesudah itu mendekatlah segala orang Israel, lalu disampaikannyalah kepada mereka segala perintah yang diucapkan TUHAN kepadanya di atas gunung Sinai.
Kel 34:33 Setelah Musa selesai berbicara dengan mereka, diselubunginyalah mukanya.
Kel 34:34 Tetapi apabila Musa masuk menghadap TUHAN untuk berbicara dengan Dia, ditanggalkannyalah selubung itu sampai ia keluar; dan apabila ia keluar dikatakannyalah kepada orang Israel apa yang diperintahkan kepadanya.
Kel 34:35 Apabila orang Israel melihat muka Musa, bahwa kulit muka Musa bercahaya, maka Musa menyelubungi mukanya kembali sampai ia masuk menghadap untuk berbicara dengan TUHAN.
Musa berbicara dengan Allah saat memperoleh hukum Allah. Karena kedekatannya dengan Allah, maka sinar mukanya memancarkan cahaya yang tak kuat ditatap oleh orang2 Yahudi termasuk Harun.
Inilah juga akibat dari kedekatan dengan Allah menjadikan orang menjadi kudus.
Bagaimana jika orang memaksakan diri menyentuh kekudusan Allah ?
2 Sam 6:6 Ketika mereka sampai ke tempat pengirikan Nakhon, maka Uza mengulurkan tangannya kepada tabut Allah itu, lalu memegangnya, karena lembu-lembu itu tergelincir.
2 Sam 6:7 Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap Uza, lalu Allah membunuh dia di sana karena keteledorannya itu; ia mati di sana dekat tabut Allah itu.
KESIMPULAN WAJAR ATAS PENGALAMAN KEHADIRAN ALLAH sbb :
- Tempat, bahkan tanah dimana Allah hadir menjadi kudus ..... Maria yang ditempati Allah menjadi kudus, tak bernoda.
- Akibat kedekatan dengan Allah, wajah Musa menampilkan cahaya ilahi dimana semua orang Israel tak tahan menatapnya .... Maria yang di dalam dirinya di tempati Sang Putera Allah, akan memancarkan cahaya kesucian, apalagi sepanjang kurang lebih tigapuluh tahun bergaul erat dengan AnakNya ... cahaya Allah yang terpancar dari dirinya bisa kita bayangkan.
- Tabut Perjanjian yang berisi loh hukum Allah menjadikannya tak tersentuh ... Ingat Uza yang menyentuh Tabut Allah ... dia mati ... bagaimana jika ada seseorang yang bermaksud buruk menyentuh Maria? Akankah Allah membiarkannya? Bolehkah orang2 menyentuh tabut Allah yang ini, Maria
Sesungguhnya banyak hal yang bisa kita sebutkan mengenai Maria, yang sekarang menjadi bunda Tuhan, Bunda Allah.
Namun ingat, semua ke istimewaan Maria itu, dimiliki karena Yesus, bukan karena dirinya sendiri. Yesus adalah Tuhan. Yesus adalah Allah, maka Maria adalah Bunda Tuhan ... Bunda Allah ... Sang Tabut Perjanjian yang ditempati FirmanNya.
Pantaskah kita tak menghormati bunda Maria?
Pantaskah kita melecehkannya? Mengejeknya? Menghinanya?
Baik, sekarang kita kembali melihat alur kisah yang disampaikan oleh St. Lukas. Mari kita perhatikan : Luk 1:26
Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret,
Di ayat di atas, kita dapat menyimpulkan, enam bulan sebelumnya Gabriel atas kuasa Allah menjadikan Yohanes Pembaptis dikandung, enam bulan setelah itu Gabriel mengabrkan juga kehendak Allah pada Maria, setelah Maria menerima .... Maria mengandung Yesus.
Jika Yohanes Pembaptis dilahirkan 24 Juni, maka enam bulan berikutnya Juli, Agustus, September, Oktober, November ... Desember, enam bulan kemudian Yesus dilahirkan. Maka cukuplah logis dan masuk logika, juga berdasarkan hitung-hitungan di atas yang di dasarkan atas sejarah yang diungkapkan , yakni :
Flavius Yosephus (37-100 M), seorang sejarawan Yahudi, dan dokumen "Gulungan Puasa" (Meggilot Ta'anit) yang ditulis tahun 160 M, mencatat bahwa ternyata Yoyarib bertugas pada minggu kedua bulan AV (Juli), yaitu waktu penghancuran Bait Allah di Yerusalem, yang terjadi pada tanggal 9 bulan AV (Tisha be Ab) yang menjadi dasar penentuan puasa dalam dokumen Meggilot Ta'anit.
Yesus memang dilahirkan 25 Desember.
Selamat Natal 2018.
Salam
Comments
Post a Comment