Rosario ... untuk mendoakan 7 Dukacita Maria

Mari kita perhatikan sekali lagi Rosario khusus untuk doa devosi ini :

Secara keseluruhan, Rosario ini terdiri atas 52 beads, atau 52 buah bijih doa ( di gambar yang hitam)

1.  sebanyak 3 beads, untuk tiga salam Maria pertama setelah pengucapan doa persiapan.
2.  sebanyak 49 beads, terdiri dari masing2 7 beads untuk satu peristiwa dukacita Maria, dan ada 7 dukacita, sehingga total ada 7 x 7 beads.
3. Satu medali Maria yang berukuran paling besar, ditambah dengan 7 medali Maria yang lebih kecil, untuk mendoakan Bapa Kami diawal setiap peristiwa dukacita.

Secara singkat kita ulangi cara pendarasan doa rosario ini : secara berutan sbb :

1. Memegang Medali Maria atau rantai di bawahnya, buat tanda salib
2. Masih ditempat yang sama, ucapkan Doa Pembukaan.
3. Masih ditempat yang sama, ucapkan doa Tobat
4. Tangan berpindah ke 3 rangkaian Beads pertama, pada bijih yang pertama ucapkan doa Salam Maria pertama, setelahnya ucapkan kalimat berikut : Bersama airmata kasih sayang Dukacita Bunda kami dan untuk mempersembahkan paduan air mata kami dengan airmata-nya.
5. Ulangi untuk 2 bijih berikutnya dengan cara yang sama.
6. Sampai rantai sebelum medali pertama, disini kita ucapkan doa sbb : Bunda Kerahiman, ingatkan kami selalu pada derita Putera-mu, Jesus.
7. Jari menyentuh medali pertama, renungkan dukacita pertama, dengan membaca perlahan, usahakan dengan segenap hati untuk merasakan derita Maria saat dinubuatkan Simeon, lalu hening sejenak, ucapkan doa Bapa Kami dengan jari tetap pada Medali.
8. Saat ini jari kita sampai pada 7 rangkaian biji dukacita pertama, sambil tetap memikirkan Maria yang dinubuatkan menderita, ucapkan salam Maria pertama, ... ke dua .. ke ... tiga .... hingga ke tujuh.
9. Selesai dukacita-1, ucapkan : Bunda Kerahiman, ingatkan kami selalu pada derita Putera-mu, Jesus. 
10. Jari berpindah pada Medali ke-2, baca dan renungkan dukacita kedua, hening sejenak, tangan bergeser kerangkaian 7 bijih dukacita-2, ucapkan 7 kali salam Maria, secara penuh perhatian, dengan merenungkan bagaimana pedihnya, penderitaan Maria dan Yoseph, yang harus menjaga bayi Yesus, dari cuaca dingin, dalam perjalanan ke Mesir.
11. Selesai dukacita-2, ucapkan : Bunda Kerahiman, ingatkan kami selalu pada derita Putera-mu, Jesus.
12. Jari berpindah pada Medali ke-3, baca dan renungkan dukacita ke-3, hening sejenak, tangan bergeser kerangkaian 7 bijih dukacita-3, ucapkan 7 kali salam Maria, secara penuh perhatian, dengan merenungkan bagaimana bingungnya, dan kuatirnya Maria dan Yoseph, yang kehilangan Yesus, di Yerusalem.
13. Selesai dukacita-3, ucapkan : Bunda Kerahiman, ingatkan kami selalu pada derita Putera-mu, Jesus.
14. Dengan cara yang sama ... lakukan hingga dukacita ke-7.
15. Selesai dukacita-7, ucapkan : Bunda Kerahiman, ingatkan kami selalu pada derita Putera-mu, Jesus.
16. Kemudian ucapkan doa penutup sbb :

• Ratu para Martir, hatimu begitu banyak menderita. Aku mohon, melalui manfaat airmatamu yang tercurah dalam kengerian ini dan waktu dukacitamu, dapatkan bagiku dan seluruh pendosa di dunia anugerah ketulusan lengkap dan pertobatan. Amin.
• Maria yang dikandung tanpa dosa dan yang menderita bagi kami, doakanlah kami. 3 x
• Tutup dengan Tanda Salib

Demikian kita melakukan Rosario 7 Dukacita Maria ini. Lakukan dengan setia, paling tidak setiap hari Selasa dan Jum'at. Maka kita akan takjub, karena luarbiasanya anugerah dari rosario ini.

Selamat melaksanakan devosi ini.